Indeks Nilai Tukar Petani (NTP) adalah perbandingan indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib).
NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.
Indeks NTP Provinsi Bali Februari 2022 sebesar 94,33 atau turun 0,30 persen dibanding kondisi bulan sebelumnya. Penurunan indeks NTP dikarenakan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) turun sedalam 0,61 persen, lebih dalam dibandingkan penurunan Indeks yang Dibayar Petani (Ib) sedalam 0,31 persen.
Secara Nasional, indeks NTP tercatat sebesar 108,83 atau naik 0,15 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Pada Februari 2022, Indeks NTP Provinsi Riau tercatat mengalami kenaikan paling tinggi, yaitu sebesar 2,50 persen. Sebaliknya, provinsi dengan penurunan indeks NTP paling dalam terjadi di Provinsi Sumatera Utara, dengan penurunan sedalam 0,72 persen.
Dilihat dari Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) Provinsi Bali, pada bulan Februari 2022 terjadi penurunan sebesar 0,51 persen.
Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Bali Februari 2022 sebesar 93,56 atau turun 0,82 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.